Senin, 13 Januari 2014

Keutamaan Sodaqoh



KEUTAMAAN SHODAQOH



Dalam salah satu hadist dari Sahabat Ali bin Abi Tholib dijelaskan bahwa ketika seseorang mengeluarkan shodaqoh dari tangannya, sebelum shodaqoh itu jatuh pada tangan orang yang diberi shodaqoh maka ia sampai kepada Allah terlebih dahulu. Shodaqoh mengatakan 5 kalimat : “Aku adalah sesuatu yang kecil kemudian kamu besarkan aku, aku adalah sesuatu yang sedikit kemudian kamu perbanyak aku, aku adalah musuh kemudian kamu jadikan aku kekasih, aku adalah sesuatu yang rusak kemudian kamu kekalkanlah aku, dan kamu adalah penjagaku maka sekarang akulah yang akan menjagamu”.

Dari hadist tersebut dapat menunjukkan bahwa shodaqoh memiliki beberapa keutamaan, yang diantaranya adalah :
  • Dengan bersodaqoh kita harta yang kita miliki tidak akan berkurang, malah sebaliknya. Allah akan menambahnya dan membalasnya bahkan berkali-kali lipat dari shodaqoh yang kita keluarkan
  • Harta adalah musuh bagi manusia, maka jika ia mau bershodaqoh harta tersebut akan menjadi kekasihnya karena Allah memberikan keberkahan di dalamnya. Dengan kata lain, harta yang dimiliki akan bertambah berkah, meski harta sedikit namun hidup akan terasa nyaman dan tercukupi
  • Harta yang dimiliki manusia itu hanya bersifat sementara, tetapi jika ia mau bersodaqoh maka harta itu akan menjadi teman juga bekal sampai hari pembalasan amal nanti
  • Shodaqoh bisa menjadi penjaga baginya baik di dunia (dari balak, kerusakan atau kehilangan karena shodaqoh membawa berkah) maupun di akhirat nanti (menjaga pemiliknya dari siksa Allah).

Syekh Mak’khul Asy-Syamiy mengatakan bahwa jika seorang mukmin bersodaqoh, maka Allah akan ridlo kepadanya. Neraka jahannam pun berkata “Wahai Tuhanku, izinkanlah aku dengan bersujud dan bersyukur kepada-Mu, sesungguhnya aku telah membebaskan salah satu dari umat Muhammad SAW (orang mukmin yang bersodaqoh) dari siksaku karena aku malu kepada Muhammad SAW jika aku menyiksa salah satu dari umatnya, dan keharusan bagiku ta’at kepadamu”. Dari perkataan Syekh Mak’khul menunjukkan bahwa neraka jahannam pun akan membebaskan seseorang muslim yang mau mengeluarkan hartanya untuk bersodaqoh meski hanya sedikit.

Saat turunnya Surat Az-Zalzalah ayat 7 :


فمن يعمل مثقال ذرة خيرا يره
Maka barang siapa yang melakukan amal baik seberat dzarroh, maka ia akan mengetahui balasannya

Rosulullah berkata kepada Allah “Wahai Tuhanku, balasan ini amatlah sedikit bagi hak umatku”. Kemudian Allah menjawab “Jika kamu menganggap ini adalah sedikit, maka kebaikan satu akan dibalas dengan dua kebaikan”. Allah berfirman dalam Surat Al-Qoshosh ayat 54 :

أولئك يؤتون اجرهم بما صبروا
Mereka itu diberikan pahala dua kali atas kesabaran mereka

Rosulullah berkata kepada Allah “Wahai Tuhanku, balasan ini amatlah sedikit bagi hak umatku”. Kemudian Allah menjawab “Maka kebaikan satu akan dibalas dengan sepuluh kebaikan”. Allah berfirman dalam Surat Al-An’am ayat 160 :

من جاء بالحسنة فله عشر أمثالها
Barang siapa mengerjakan kebaikan, maka baginya sepuluh (pahala) sepuluh kali lipat amalnya

Rosulullah berkata kepada Allah “Wahai Tuhanku, balasan ini juga amatlah sedikit bagi hak umatku”. Kemudian Allah menjawab “Maka kebaikan satu akan dibalas dengan tujuh ratus kebaikan”. Allah berfirman dalam Surat Al-Baqoroh ayat 261 :

مثل الذين ينفقون أموالهم كمثل حبة انبتت سبع سنابل في كل سنبلة مائة حبة والله يضاعف لمن يشاء والله واسع عليم
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui

Rosulullah berkata kepada Allah “Wahai Tuhanku, tambahkanlah bagi umatku”. Kemudian turunlah  Surat Al-Baqoroh Ayat 245 :

من ذا الذي يقرض الله قرضا حسنا فيضاعفه له اضعافا كثيرة
Barang siapa yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak

Rosulullah berkata kepada Allah “Wahai Tuhanku, tambahkanlah bagi umatku”. Kemudian turunlah Surat Az-Zumar Ayat 10 :

انما يوفى الصابرون اجرهم بغير حساب
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas

Yakinlah kita...!!! bahwa Allah akan membalas kebaikan yang kita lakukan, Allah akan melipat gandakan shodaqoh yang kita berikan kepada orang lain karena itu adalah janji Allah. Namun, ketahuilah bahwa cara Allah dalam menepati janji-Nya yang terkadang kita tidak menyadarinya. Allah adalah Tuhan Yang Maha Suci, tidak mungkin Dia mengingkari janji-Nya. Mungkin kita pernah bershodaqoh dengan ikhlas mengharap balasan Allah, namun balasan yang kita tunggu tak kunjung datang. Pemikiran seperti itu adalah salah, karena Allah tidak pernah mengingkari janji-Nya. Allah memberikan balasan atas shodaqoh kita tidak hanya langsung berupa materi atau rezeki yang melimpah, ada kalanya berupa sesuatu yang tidak tampak dan tidak kita sadari seperti kesehatan, keselamatan dari musibah, diampuni dosa-dosa kita, dan lain sebagainya. Tapi yang jelas Allah tidak akan menyia-nyiakan shodaqoh kita dan Dia akan membalas dengan balasan yang lebih besar yang tidak kita bayangkan kelak diakhirat nanti, hanya saja kita belum menyadari itu.

Misalkan Pak Amin memberikan uangnya Rp. 5.000 kepada seorang pengemis yang kelaparan, padahal ia akan menggunakan uang itu untuk membeli makan juga. Allah mengetahui apa yang terbaik bagi Pak Amin, bisa jadi Pak Amin yang dikala itu akan ditimpa kecelakaan dan membutuhkan berjuta-juta uang untuk mengobati lukanya. Tetapi karena ia telah memberikan uang Rp. 5.000 kepada pengemis ia selamat dari kecelakaan itu, meski terkadang ia tidak mengetahui bahwa pda hari itu ia akan ditimpa musibah. Nah, disitu adalah balasan Allah atas shodaqoh Pak Amin, hanya saja mungkin Pak Amin tidak menyadarinya. Atau bisa saja pada hari itu seharusnya Pak Amin sakit, tetapi Pak Amin masih diberikan kesehatan karena berkah shodaqoh. Maka hal yang paling baik yang harus kia lakukan adalah berprasangka baik kepada Allah atas semua yang telah terjadi.

Allah tidak melihat berapa nilai dan berapa besar shodaqoh yang kita berikan, tetapi bagaimana keikhlasan hati kita dalam mengharap ridlo dan rohmat-Nya. Terkadang hal yang membuat Allah ridlo kepada hambanya adalah karena hal sepele yang didasari dengan penuh keikhlasan. Misalkan Allah sangat ridlo kepada seorang hamba karena ia membuang duri di tengah jalan, ia memberi makan kucing, atau ia membantu seorang kakek membawa barang berat, atau lainnya. Hal-hal sepele tersebutlah yang terkadang kita melakukannya dengan ikhlas dan merupakan hal yang sudah biasa kita lakukan dan itu malah membuat rohmat Allah turun kepada kita. Berbeda dengan seorang yang melakukan ibadah secara besar-besaran atau shodaqoh dengan uang yang besar pula, karena hal yang besar akan membuat diri merasa lebih dan muncullah sifat riya’ dan sombong. Tidak hanya itu, kebaikan besar yang dilakukan terkadang membuat seseorang terus mengingatnya dan terkadang mengungkit-ungkitnya. Karena mengingat-ingat kebaikan yang telah dilakukan adalah suatu keburukan dan harus ditinggalkan. Maka marilah kita sadarkan diri kita dan mulai belajar melaksanakan keikhlasan.

Adapun kesimpulan dari fadhilah shodaqoh secara umum adalah sebagai berikut :
1.         Shodaqoh mampu menghilangkan balak (musibah dan cobaan).

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ان الصدقة لتدفع سبعين بابا من البلاء
Rosulullah SAW bersabda : Shodaqoh bisa menolak 70 pintu balak

2.         Shodaqoh adalah dokter

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم داووا مرضاكم بالصدقة
Rosulullah SAW bersabda : Obatilah orang-orang sakitmu dengan shodaqoh

3.         Shodaqoh adalah penjaga

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم حصنوا اموالكم بالصدقة
Rosulullah SAW bersabda : Jagalah hartamu dengan bershodaqoh

4.         Shodaqoh mampu menghilangkan murka tuhan. Baca kisah berikut :

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم الصدقة تطفئ غضب الرب
Rosulullah SAW bersabda : Shodaqoh mampu memadamkan murka Tuhan

5.         Shodaqoh menyatukan persaudaraan

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم الصدقة هدية تهادوا تحابوا
Rosulullah SAW bersabda : Shodaqoh adalah hadiah, berilah hadiah kamu sekalian, maka salinglah mencintai kamu sekalian

6.         Shodaqoh mampu melunakkan hati yang keras

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم من وجد في قلبه قساوة فلينشر الصدقة
 “Rosulullah SAW bersabda : Barang siapa yang hatinya keras, maka hendaklah melunakkannya dengan mengeluarkan shodaqoh
7.         Shodaqoh menambah umur

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم الصدقة ترد البلاء وتزيد في العمر
Rosulullah SAW bersabda : Shodaqoh mampu menghilangkan balak dan menambah umur”.

Mungkin kita bertanya-tanya apa hubungan shodaqoh dengan fadhilah/keutamaannya serasa tidak masuk akal, misalkan shodaqoh bisa mengobati orang sakit, dan lain sebagainya. Ketahuialah kita...!!! bahwa Allah mencintai orang-orang yang ikhlas bershodaqoh, Allah dekat dengannya, Allah menurunkan rohmat kepada-Nya, dan Allah akan menghilangkan rantai kesulitan yang mengikatnya sehingga tak ada yang tidak mungkin jika Allah bersamanya.

Orang-orang yang suka bershodaqoh, orang-orang yang dermawan, dan orang-orang yang mau mengulurkan tangannya untuk membantu sesama, mereka dekat dengan Allah, mereka disayangi oleh sesamanya, mereka dekat dengan surga, dan mereka jauh dari siksa neraka.[1]

Semoga Allah menjadikan kita sebagai hamba-Nya yang butuh kepada-Nya dan peduli kepada sesama makhluk...amiin Ya Arhamar Rohimin !!!











*Keterangan ini banyak diambil dari Kitab Mawaidlul Ushfuriyyah karangan Syekh Muhammad bin Abi Bakar, Hadist ke-11 Hal. 10-11.




Di unduh pada tanggal 24/09/2013 pukul 13.11

Tidak ada komentar:

Posting Komentar